Senin, 17/06/2024 - 12:03 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIFINANSIAL

Kebijakan Tahan Suku Bunga Dinilai Tepat, Rupiah Menguat di Akhir Pekan

Analis nilai pasar melihat kebijakan suku bunga memperlihatkan BI cermat dan terukur

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H dari Bank Aceh Syariah

 JAKARTA — Keputusan Bank Indonesia (BI) mempertahankan suku bunga acuan pada level 3,5 persen dinilai tepat. Analis pasar uang Ibrahim Assuaibi mengatakan kebijakan moneter BI tersebut justru dapat menjaga stabilitas pergerakan rupiah.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh


Nilai tukar rupiah di pasar spot berakhir di level Rp 15.014 per dolar Amerika Serikat (AS) pada penutupan perdagangan Jumat (22/7). Mata uang garuda itu menguat 0,15 persen dari Rp 15.037 per dolar AS pada perdagangan kemarin.

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah


“Mempertahanakan suku bunga merupakan langkah yang tepat dengan mengacu kepada tujuan utama yaitu menjaga stabilitas rupiah, mengendalikan inflasi, ditambah untuk menjaga momentum pertumbuhan,” kata Ibrahim, Jumat (22/7). 

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda
Berita Lainnya:
Ekonom Sebut Permendag 8/2024 tak Serta-merta Buat RI Banjir Impor


Menurut Ibrahim, orientasi kebijakan moneter BI yang masih dovish merupakan sebuah kebijakan yang cermat dan terukur di tengah tekanan eksternal yang kuat karena dampak geopolitik seperti perang Rusia-Ukraina, disrupsi rantai pasokan global, risiko stagflasi, dan lonjakan inflasi dunia.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh


Ibrahim melihat, langkah BI mempertahankan kebijakan dovish cukup beralasan melihat inflasi inti yang masih dalam jangkauan, cadangan devisa yang kuat, serta surplus neraca dagang yang konsisten didukung harga komoditas ekspor yang tinggi. 

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh


Kondisi ini jauh berbeda dengan negara lainnya. Orientasi kebijakan bank-bank sentral di AS, Korea Selatan, Eropa, Inggris, Australia, hingga Kanada cenderung lebih ketat atau hawkish. Mereka menaikkan suku bunga acuan mengikuti lonjakan inflasi yang tinggi dan berpotensi terkena resesi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh
Berita Lainnya:
Gangguan Listrik di Sumatera Bagian Selatan, PLN: 3,4 Juta Pelanggan Telah Pulih


Sementara Indonesia, menurut Ibrahim, berada pada arah yang berbeda dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi di sekitar 5 persen. Beberapa alasan menjauhkan Indonesia dari resesi antara lain, penanganan covid-19 yang tepat sehingga mencegah penurunan ekonomi yang terlalu dalam.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024


“Meski menghadapi efek perang Rusia di Ukraina, Indonesia tetap mencatat pertumbuhan yang positif yaitu diatas 5 persen dengan inflasi 4 persen. Pertumbuhan ekonomi akan terus meningkat dengan baik,” kata Ibrahim.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
Bayar Jalan tol dengan Pencard

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

خَالِدِينَ فِيهَا لَا يَبْغُونَ عَنْهَا حِوَلًا الكهف [108] Listen
Wherein they abide eternally. They will not desire from it any transfer. Al-Kahf ( The Cave ) [108] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi